fansarena.id – AC Milan tengah mengalihkan perhatian mereka kepada Rasmus Hojlund, penyerang muda Manchester United, setelah sang pemain tidak terdaftar untuk laga melawan Arsenal di Liga Premier. Ketertarikan ini dibenarkan oleh Direktur Olahraga AC Milan, Igli Tare, yang menyebut Hojlund sebagai opsi yang menarik.
Meskipun bursa transfer masih terbuka, Hojlund saat ini berada dalam situasi yang membuatnya harus bersaing keras di skuad Manchester United. Pada laga melawan Arsenal, yang berlangsung pada 17 Agustus, Hojlund hanya dapat menyaksikan dari tribun setelah Timnya mengalami kekalahan tipis.
Kondisi Terkini Hojlund di Manchester United
Dalam kekalahan tipis 0-1 yang diderita oleh Manchester United melawan Arsenal, Rasmus Hojlund tidak ada dalam daftar pemain. Pelatih Ruben Amorim lebih memilih Matheus Cunha dan Bryan Mbeumo untuk mengisi posisi penyerang.
Hojlund yang direkrut oleh Manchester United dari Atalanta dengan biaya transfer mencapai 72 juta pound sterling pada Agustus 2023, baru mencetak 14 gol dalam 62 penampilan di Liga Premier. Jumlah tersebut menunjukkan bahwa Hojlund masih mencari bentuk terbaiknya di Premier League.
Sementara itu, Benjamin Sesko yang juga merupakan penyerang, hanya duduk di bangku cadangan. Keputusan ini menimbulkan pertanyaan mengenai peran Hojlund di tim dan bagaimana masa depannya di Manchester United.
Pernyataan Resmi dari AC Milan
Igli Tare, Direktur olahraga AC Milan, mengonfirmasi minat mereka pada Hojlund dengan menyatakan, ‘Hojlund adalah opsi yang bagus untuk kami. Kami sedang memikirkannya, tapi di bursa transfer, segalanya bisa terjadi.’
AC Milan berencana untuk mencari opsi yang lebih terjangkau, seperti pinjaman atau biaya transfer yang lebih rendah dibandingkan harga yang ditetapkan oleh Manchester United. Diketahui bahwa United mematok harga sekitar 30 juta pound sterling untuk melepas pemain berusia 22 tahun tersebut.
Hal ini menunjukkan bahwa AC Milan cukup serius dalam memburu Hojlund, mengingat ketidakpastian mengenai masa depannya di United.
Persaingan di Tim Manchester United
Pelatih Ruben Amorim menjelaskan keputusan untuk tidak memasukkan Hojlund dalam skuad melawan Arsenal dilandasi oleh kebutuhan tim. Dia menambahkan bahwa karakteristik Hojlund mirip dengan Benjamin Sesko, yang membuatnya sulit untuk memilih di antara keduanya.
Amorim mengatakan, ‘Kami harus membuat pilihan. Rasmus punya karakteristik yang mirip dengan Sesko, jadi kadang-kadang kami harus memilih.’ Hal ini menunjukkan adanya persaingan di posisi penyerang di tim.
Meskipun ada ketertarikan dari AC Milan, Amorim menegaskan bahwa belum ada keputusan final mengenai masa depan Hojlund di klub, menandakan bahwa situasi ini masih dinamis dan harus terus dipantau.
