fansarena.id – Forum Korban Gold’s Gym Indonesia (FKGGI) berencana melaporkan dugaan penipuan yang dilakukan oleh pusat kebugaran Gold’s Gym. Sekitar 770 korban tercatat mengalami kerugian total mencapai Rp 6 miliar akibat penutupan mendadak cabang pada 30 Juni lalu.
Para anggota dan pekerja merasa dirugikan dan dalam pertemuan terakhir, mereka sepakat untuk membawa masalah ini ke ranah hukum. Penutupan tersebut menimbulkan dampak bagi banyak individu yang mengandalkan layanan kebugaran tersebut.
Tindakan Hukum yang Ditempuh
FKGGI menyatakan bahwa mereka telah menggelar pertemuan pada 28 Juni 2025 untuk membahas langkah hukum. Pernyataan resmi mereka mengungkapkan, ‘Saat ini FKGGI sedang menyusun langkah hukum pidana dan perdata, baik melalui pengadilan maupun mekanisme penyelesaian sengketa konsumen.’
Selain itu, FKGGI sedang merumuskan somasi kepada PT Fit and Health Indonesia, meminta pengembalian dana secara penuh dan transparansi mengenai status hukum perusahaan. Ini bertujuan untuk memastikan hak-hak anggota dan pekerja terlindungi dengan baik.
Dampak Penutupan Terhadap Anggota dan Pekerja
Penutupan cabang Gold’s Gym secara mendadak memberikan dampak signifikan bagi anggota dengan keanggotaan aktif. Selain itu, para pekerja dan personal trainer juga terpaksa berhadapan dengan masalah terkait gaji dan hak ketenagakerjaan.
FKGGI mencatat, ‘Hingga kini, banyak dari mereka belum menerima gaji terakhir, komisi, dan hak-hak ketenagakerjaan lainnya seperti pembayaran BPJS Ketenagakerjaan.’ Hal ini menunjukkan bahwa manajemen gagal memenuhi tanggung jawab hukum terhadap tenaga kerja.
Anggota merasa semakin kecewa ketika menyadari praktik penjualan yang dianggap tidak etis, di mana sales terus menawarkan promo keanggotaan baru meskipun penutupan cabang sudah direncanakan.
Respon FKGGI dan Lembaga Konsumen
FKGGI melibatkan lembaga-lembaga resmi, seperti Badan Penyelesaian Sengketa Konsumen (BPSK) dan Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI), untuk menyelesaikan masalah ini. YLKI telah menerima 191 pengaduan resmi dari anggota terkait situasi ini.
FKGGI menambahkan, ‘Namun hingga saat ini belum ada tindak lanjut atau tanggapan dari manajemen Gold’s Gym.’ Ini menambah frustrasi anggota yang kesulitan mendapatkan respons dari pihak sales.
Salah satu anggota mengekspresikan kekecewaannya, ‘Saya baru masuk di bulan Juni, sales nawarin promo makanya tergiur, tau-taunya cabang tutup tanpa pemberitahuan dulu, padahal katanya awalnya cuma beberapa aja yang tutup.’
